Sudah genap seminggu spotify merilis layanannya di Indonesia, entah kenapa layanan streaming musik yang satu ini agak telat masuk Indonesia, dibandingkan dengan pesaingnya yaitu Deezer, Joox dan Apple Music. Buat kamu yang masih ragu-ragu untuk membayar 49rb perbulan hanya untuk dengerin musik? Berikut ini adalah review pengalaman menggunakan Spotify Premium dan Free..
![]() |
Review Spotify Indonesia : Premium vs Free |
Sebelum lanjut, buat kamu yang belum daftar, spotify menyediakan masa percobaan premium gratis selama 7 hari. sikaatttt !!!
Review Spotify Premium :
- Koleksi lagunya buanyak
Dikutip dari sini, spotify memiliki koleksi lagu ketiga terbanyak setelah Apple Music (Punya iTunes gituu) & Deezer dengan 30 juta lagu. Poin plusnya lagi adalah, spotify menyediakan banyak playlist yang sesuai dengan aktiitas dan mood kita.
![]() |
Spotify menyediakan playlist sesuai dengan aktivitas dan mood kamu, via Twitter @SpotifyID |
- Bisa dengerin musik dari berbagai perangkat
Yup, 1 akun spotify bisa digunakan di berbagai perangkat, mobile (iOs & Android), komputer (windows), web (play.spotify.com) bahkan dari playstation !
- Offline listening
Ini bagian yang paling gue suka, kita bisa nyimpen lagu untuk bisa didengarkan secara offline, terserah, mau 1 lagu, 1 album, atau 1 playlist dengan 100 lagu, bisa, asalkan memori smartphone cukup.
Oh ya, lagu yang sudah di-download hanya bisa diputar menggunakan spotify, tidak bisa dicari file mp3nya. Jadi bebas pembajakan. (cmiiw)
Daannnn, semua berubah ketika masa premium sudah habis, saatnya menikmati spotify free.
Review Spotify Free :
Sebagai anak kost, gue harus bener-bener mikirin budget pengeluaran tiap bulan, apalagi ada tagihan bulanan berupa wifi kontrakan dan paket data smartphone yg harus dibayar, lah ini mau ditambah langganan spotify yang harganya lumayan (bagi anak kost).
Okay, sebelum ada duit, kita syukuri dulu apa yang ada, Spotify FREE !!!
At first, ga ada yang beda sih, cuma :
- Ga bisa pilih lagu
kamu ga bisa langsung play lagu yang spesifik, melainkan harus klik shuffle play, jadi pemutaran lagu akan dilakukan secara acak.
Misal, waktu kangen sama pacar trus mau muter lagunya Kangen Band - Pujaan Hati, eh pas di shuffle play malah muter lagu kangen band yang judulnya "Cinta Terlarang".
![]() |
Pengguna Spotify Free hanya dapat menikmati lagu secara acak |
- Ga bisa dengerin offline
Again, di spotify FREE kita kehilangan another major feature, yaitu offline listening, ketika kita sudah menyimpan lagu-lagu favorit dan di-set available offline, setelah masa premium habis, kita harus online untuk mendengarkan playlist tadi.
- Ada iklan setiap 4 lagu
Jangan salah dulu, iklan disini gak sepanjang iklan di tv, cuma 30 detik, dan materi iklannya gak bakalan macem-macem (ga bakalan ada iklan minuman bersoda yg tumpe-tumpe), hanya iklan suara tentang keuntungan spotify premium dan promosi lagu-lagu terbaru.
![]() |
Iklan di Spotify Free muncul setelah pemutaran 3-4 lagu. |
Kesimpulan :
Buat kamu yang selalu butuh dengerin musik setiap saat, entah itu saat liburan, macet, belajar,
Tapi, kalo kamu yang dengerin musiknya jarang-jarang, cuma kalo lagi galau atau mager, dan didukung dengan kuota internet yang melimpah, kayaknya dengerin musik dari Youtube cukup deh. (hehehe).
Itu dia review Spotify Indonesia, aturannya simple sih, kalo ada duit, langsung beli yang premium aja, sekalian ikut dukung karya musisi dan mengurangi pembajakan lagu.
Disclaimer : postingan ini bukan hasil endorse dengan pihak Spotify (tapi kalo ditawarin mau juga sih,